Penyebab Kegemukan (Obesitas) Tidak Hanya Lemak

Penyebab Kegemukan (obesitas) Tidak Hanya LemakLemak selalu dijadikan kambing hitam sebagai penyebab kegemukan, bahkan sering muncul tagline hindari mengkonsumsi lemak untuk mencegah terjadinya kegemukan. Pandangan ini tidaklah terlalu mengherankan karena memang orang gemuk banyak lemak menumpuk di dalam tubuh mereka, Jadi logika yang muncul adalah apabila kita menambah asupan lemak maka berat badan akan semakin meningkat. Namun anggapan itu tidaklah selalu tepat karena penyebab kegemukan tidak hanya lemak.


Sudah banyak penelitian menunjukkan bahwa tidak terlalu signifikan apabila seseorang yang ingin menghindari kegemukan ataupun menurunkan berat badan dengan menghindari mengkonsumsi lemak akan memberikan hasil yang memuaskan. Karena sesungguhnya lemak yang menumpuk di dalam tubuh merupakan produk akhir dari metabolisme dari beberapa zat sumber kalori yang kita konsumsi.

Beberapa jenis zat penghasil kalori yang kita konsumsi diantaranya adalah protein, karbohidrat, dan lemak. Ketiga komponen inilah yang nantinya diserap oleh tubuh kemudian dipecah melalui proses menjadi kalori. Apabila jumlah kalori dalam tubuh lebih dari kebutuhan maka dia akan disimpan dalam bentuk lipid atau lemak, umumnya disimpan pada jaringan di bawah kulit atau bagian tubuh tertentu. Inilah alasan mengapa kita mengatakan penyebab kegemukan tidak hanya lemak.

Apabila seseorang yang ingin menjaga berat badannya tetap ideal seharusnya menjaga asupan protein, karbohidrat, juga lemak sesuai dengan kebutuhan dan indeks massa tubuh. Dari ketiga zat sumber kalori tadi yang paling pertama dipecah adalah karbohidrat menjadi glukosa atau dalam bahasa sehari hari disebut gula. Glukosa inilah cikal bakal penghasil energi dan kelebihannya disimpan menjadi lemak.

Sebagian besar kasus kegemukan adalah mereka yang secara rutin mengkonsumsi karbohidrat dalam jumlah banyak. Mungkin saja mereka tidak menyadari bahwa hal tersebut dapat mengakibatkan terjadinya kegemukan.

Selain karena faktor over intake zat sumber penghasil kalori kegemukan juga bisa terjadi karena DNA seseorang. Dimana dia memiliki bakat menghasilkan lamak lebih cepat dan lebih banyak dibandingkan ada orang pada umumnya. DNA biasanya diturunkan dari orang tua atau garis keturunan di atasnya, bisa juga karena ras tertentu yang memiliki bakat pembentukan lipid atau lemak lebih cepat.

Penyebab kegemukan yang lainnya adalah kurangnya aktivitas fisik. Malas berolahraga atau sekedar jalan santai di pagi atau sore hari merupakan perilaku hidup yang kurang sehat, sangat berisiko menimbulkan berbagai masalah kesehatan salah satunya adalah obesitas atau kegemukan. Ketika seseorang enggan untuk melakukan aktivitas fisik seperti olahraga maka pembentukan dan penimbunan lemak akan berlangsung lebih cepat.


Sekarang kita harus berpandangan bahwa penyebab kegemukan tidak hanya lemak agar kita benar-benar tahu hal apa yang harus dilakukan untuk menjaga berat badan tetap ideal atau menghindari terjadinya kegemukan. Perlu diperhatikan juga apabila kelebihan kalori didalam tubuh sudah disimpan dalam bentuk lipid atau lemak akan lebih sulit untuk dipecahkan kembali menjadi kalori. Jadi sebisa mungkin hindari setelah mengkonsumsi makanan tinggi kalori langsung istirahat atau tidur hal ini berpotensi menyebabkan kegemukan.